Caraini dilakukan dengan asumsi chip cartridge rusak (bukan kotor) karena beberapa hal, biasanya terjadi korsleting listrik pada konektor atau arus listrik yang tidak stabil yang menyebabkan chip cartridge "terbakar" dan mengakibatkan konektor chip cartridge tidak dapat terhubung seperti seharusnya, dan untuk memperbaikinya tentu saja diperlukan peralatan.
Jikakabel tersebut sudah ditemukan, maka solder kabel tersebut secara hati-hati. Bagian sambungan kabel kemudian diisolasi. Apabila sisa kabel yang terdapat di kotak speaker masih dalam keadaan baik-baik saja, Anda dapat beralih memeriksa bagian tone control. Tone control
CaraMengganti Stop Kontak yang Terbakar 1. Gunting rapi antara kabel yang stop kontaknya rusak dan kabel pengganti. 2. Isolasi bagian tepi kabel yang telah digunting rapi. 3.Posisikan dengan tepat lalu pastikan dua buah titik yang ada di dalam kabel tersambung. 4. Sambung dua kabel menjadi satu. 5.
Fast Money. Colokan listrik atau steker panas, meleleh, gosong atau bahkan terbakar sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Banyak faktor yang dapat menyebabkan colokan listrik panas dan meleleh. Penyebabnya dapat karena kesalahan pemasangan, atau kualitas bahan komponen listrik atau steker ini memudahkan kita untuk menghubungkan peralatan listrik ke sumber listrik. Ada beberapa kebiasaan yang bisa memicu kerusakan atau menyebabkan colokan listrik meleleh sehingga membahayakan diri sendiri serta orang lain. dan juga dapat menyebabkan konsleting atau kebakaran akibat listrik. Berikut ini kan kita bahas beberapa penyebab colokan listrik panas, meleleh, gosong atau terbakar. Sebab-sebab colokan listrik panas, meleleh atau gosong dan cara mengatasinya. 1. Pemasangan kabel steker tidak kencang Pada umumnya di Indonesia, kabel yang masuk ke steker terdiri dari kabel fase dan netral. Ada juga pada beberapa peralatan listrik yang menggunakan tiga macam kabel pada stekernya; fase, netral, dan ground. Pemasangan kabel pada baut terminal steker harus benar-benar kencang dan kuat. Jika pemasangannya kendur, maka dapat menyebabkan arcing. Arcing dapat diartikan percikan listrik yang timbul karena sambungan yang tidak kokoh. Semakin besar daya listrik yang mengalir, maka semakin tinggi panas yang dihasilkan. Akibatnya, colokan listrik panas dan menyebabkan steker/ colokan listrik gosong atau meleleh. Cara mengatasi steker tidak kencang tidak lain dengan cara mengencangkan terminal steker dengan baik. Pasang kabel colokan steker dengan kencang ke stop kontak Jika menggunakan kabel serabut, pastikan serat kabel terpasang dengan kencang 2. Pemasangan kabel Stop kontak tidak kencang Selain pemasangan kabel steker colokan listrik, pastikan juga kabel stop kontak terpasang dengan kuat dan tidak longgar. Kabel stop kontak harus terpasang dengan kencang pada terminal stop kontak. Cara mengatasinya dengan mengencangkan kabel pada stop kontak dengan benar. Kabel yang digunakan untuk stop kontak sebaiknya kabel tunggal atau pejal. 3. Plat Stop Kontak longgar Selain terminal, di dalam stop kontak juga terdapat plat penjepit yang terbuat dari logam. Biasanya terbuat dari bahan besi plat atau plat tembaga. Kondisi plat yang kendor mengakibatkan stop kontak tidak dapat menjepit steker colokan listrik dengan kencang. Hal ini menyebabkan kontak diantaranya menjadi panas, dan dapat menyebabkan stop kontak atau steker menjadi panas, gosong dan meleleh. Penyebab plat pada stop kontak menjadi longgarSering colok-cabut steker colokan listrik Stop kontak dipakai untuk banyak stekerStop kontak dipakai untuk peralatan yang bergerak setrika, gerinda, dllKualitas bahan stop kontak yang jelek Cara mengatasi stop kontak longgar 1. Hindari colok-cabut steker colokan listrik pada stop kontak. Bila perlu gunakan stop kontak yang dilengkapi sakelar, agar anda cukup menekan sakelar saja untuk memutus arus listrik. 2. Hindari penggunakan satu stop kontak untuk beberapa beban peralatan listrik. Beban yang berlebih juga dapat menyebabkan kabel listrik menjadi panas akibat kelebihan beban. 3. Untuk beban peralatan listrik yang bergerak seperti setrika atau gerinda, sunakan kabel steker yang cukup panjang. Dengan kabel yang panjang, maka pergerakan peralatan listri tidak berpengaruh pada kedudukan steker colokan listrik pada stop kontak. Jika kabel pendek, akan menyebabkan steker goyang atau tertarik-tarik. 4. Pilihlah stop kontak yang berkualitas baik. Investasikan uang anda untuk membeli stop kontak yang berkualitas demi keamanan keluarga dan rumah anda. Baca jugar artikel tentang Cara memperbaiki stop kontak listrik yang rusak. 4. Stop Kontak Over-load kelebihan beban Over-load atau beban berlebih menyebabkan arus yang mengalir pada stop kontak menjadi lebih besar. Arus yang besar menyebabkan penghantar kabel menjadi panas. Panas menyebabkan stop kontak meleleh karena melebihi dari daya maksimal yang dapat dibebankan pada stop kontak. Pada stop kontak tertulis KHA Kemampuan Hantar Arus. Misalnya tertulis KHA stop kontak 16A, berarti kemampuan stop kontak maksimal sebesar 16 Ampere. Jika digunakan untuk banyak beban peralatan listrik dan melebihi batas KHA, maka stop kontak dapat menjadi panas, gosong, meleleh, bahkan dapat terbakar. 5. Kabel tidak standar Kabel yang digunakan baik untuk steker maupun stop kontah harus memenuhi standar. Baik dari ukuran kabel maupun kualitas kabel. Ukuran kabel terkait dengan diameter penampang inti kabel, dan KHA kabel. Sedangkan kualitas kabel terkait dengan kualitas penghantar tembaga, dan juga kualitas isolasi kabel. Kabel dengan diameter kecil akan lebih mudah panas jika dialiri arus listrik. Jika isolator kabel buruk, maka kabel akan dapat meleleh atau terbakar. Gunakanlah kabel yang memenuhi standar. Pilih merk produk kabel yang berkualitas. Jangan gunakan kabel yang abal-abal walaupun harganya Arus Ampere peralatan listrik naik Arus listrik pada peralatan listrik dapat naik atau turun. Biasanya terkait dengan beban peralatan listrik. Jika beban peralatn listrik naik, maka arus juga akan meningkat dan menyebankan panas pada kabel yang berlebih atau overheating dapat menyebabkan colokan listrik panas dan tadi beberapa penyebab colokan listrik panas, gosong, meleleh atau terbakar. Semoga bermanfaat. Terimakasih.
Bencana kebakaran, seperti bencana yang lainnya selalu membawa korban harta dan bahkan nyawa saat itu terjadi. Dari seluruh bencana kebakaran yang terjadi di Indonesia, seringnya disebabkan oleh kelalaian manusia. Khususnya kelalaian manusia dengan listrik! Terjadinya sambungan pendek korsleting adalah penyebab terbesar kebakaran karena listrik. Sebetulnya terjadinya listrik korslet ini dapat dicegah dengan mudah. Yang tidak mudah adalah mengubah pola pikir dan perilaku masyarakat Indonesia! Pola pikir memudahkan segala sesuatu tidak mau repot dan menganggap enteng untuk tidak mentaati peraturan kemanan safety hanya karena hal-hal tersebut dianggap ribet’ dan merepotkan! Pola pikir inilah yang kadang membawa maut! Korsleting adalah hubungan pendek yang terjadi sebagai akibat dua kabel yang bertegangan saling bersentuhan di luar kontrol manusia. Peristiwa korsleting ini dapat menimbulkan lompatan bola api dalam bentuk percikan api atau bahkan ledakan jika tegangannya tinggi. Lompatan bola api ini akan menyebabkan kebakaran jika terkena dengan material mudah terbakar. Untuk mencegah terjadinya korsleting Anda dapat menyediakan alat listrik yang digunakan sebagai pengaman untuk mencegah kebakaran disebut sekering atau fuse pada bangunan Anda. Percikan juga dapat terjadi saat steker kabel tidak terhubung sempurna dengan sumber listrik di dalam stop kontak. Adanya jarak antara steker dengan kontak sumber listrik akan menimbulkan lompatan bola api. Jika dibiarkan, lama kelamaan akan terjadi hangusnya stop kontak karena terbakarnya material plastik dan karet di dalamnya. Persitiwa hangusnya stop kontak tidak dapat terdeteksi dengan cepat karena memang tidak kelihatan. Cara Cegah Korsleting Listrik Untuk menghindarinya, berikut beberapa tips menghindari kebakaran karena korsleting listrik 1. Gunakan material berkualitas Pastikan instalasi listrik rumah Anda menggunakan material bermutu dan berkualitas tinggi. Stop kontak dan merk kabel listrik terbaik akan lebih tahan lama dibandingkan yang berkualitas rendah. 2. Periksa instalasi listrik Pastikan instalasi listrik rumah Anda dalam keadaan baik dan bersih. Jika ada sarang semut di dalam stop kontak dinding rumah, segera bersihkan. Semut menyukai tempat-tempat yang hangat, oleh sebab itu mereka menyukai stop kontak yang digunakan terus menerus stop kontak kulkas, televisi, computer dan AC sebagai sarang mereka. 3. Periksa perangkat elektronik Pastikan perangkat elektronik Anda dalam keadaan baik. Periksa jika ada kabel yang terkelupas. Jika ada, ganti atau perbaiki sesegera mungkin. Baca juga Klasifikasi Kebakaran Menurut NFPA 4. segera cari sumber bau terbakar Jika tercium bau hangus seperti karet atau plastik terbakar, atau terdengar bunyi kecil seperti percikan api, segeralah cari sumber bau dan bunyinya. Bisa jadi ada kabel yang terbakar atau stop kontak yang mulai hangus. 5. perhatikan lokasi stop kontak atau sambungan kabel Jangan posisikan stop kontak atau sambungan perpanjangan kabel berada di area yang lembab, basah, atau mudah terkena guyuran cairan. 6. Jauhkan dari jangkauan anak Jauhkan perangkat elektronik dan sambungan perpanjangan kabel dari jangkauan anak-anak kecil untuk menghindari mereka dari bahaya tersengat listrik. 7. Jauhkan dari sumber api Jauhkan sambungan dan perpanjangan kabel listrik dari sumber api seperti kompor dan gas. Baca juga 10 Benda Mudah Terbakar yang Ada di Rumah 8. Jauhkan dari material mudah terbakar Jauhkan sambungan dan perpanjangan kabel listrik dari material mudah terbakar seperti kain, kertas, bensin dan sebagainya. 9. Hindari sambungan kabel bertumpuk Jangan menggunakan sambungan perpanjangan secara bertumpuk-tumpuk di satu stop kontak. Hal ini akan menimbulkan tingginya beban listrik di satu titik dan dapat menyebabkan terjadinya percikan api atau bahkan ledakan. 10. Matikan perangkat elektronik jika tidak digunakan Matikan perangkat elektronik Anda dan lampu-lampu ruangan saat selesai digunakan atau saat hendak tidur atau bepergian. Jangan biarkan lampu menyala terus menerus dalam jangka waktu lama. Jika hendak bepergian meninggalkan rumah selama beberapa hari, gunakan sensor lampu otomatis untuk menyalakan lampu saat hari mulai gelap. Hal ini dapat digunakan sebagai cara menghemat listrik dan juga menghindari korsleting akibat panasnya perangkat lampu. Sekali lagi, pilihan ada di tangan Anda untuk mengubah pola pikir demi keselamatan diri sendiri dan orang-orang yang Anda kasihi. Salam safety! Baca juga Cara Penyelamatan Diri dari Kebakaran Rumah
IDEAOnline-Meski awam soal listrik bukan berarti dibenarkan jika kamu sama sekali tak peduli dan tak tahu soal instalasi listrik di rumah. Memang, pemasangan instalasi listrik sebaiknya dilakukan oleh profesional atau mereka yang sudah ahli di bidang kelistrikan. Namun sebaiknya sebagai pengguna, kamu mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan dalam instalsi listrik agar instalasi berfungsi efisien dan tepat guna. Ir Adyanto Aditomo, praktisi dan pengamat kelistrikan menyebutkan dalam sebuah tulisannya, efisiensi pada instalasi listrik ditentukan oleh kualitas kabel dan peralatan pendukungnya yaitu saklar, stop kontak, dan sekering. Salah satu penyebab kecelakaaan pada instalasi listrik adalah adanyan kerusakan pada kabel. Dalam instalasi listrik, alat ini berfungsi sebagai konduktor atau penghantar arus listrik. Kabel dengan mutu rendah dapat menyebabkan induksi yang menimbulkan hambatan arus listrik menjadi besar sehingga arus ada tetapi besar kekuataannnya tidak sepenuhnya sampai ke alat listrik. Jika ini terjadi akan menyebabbkan panel alat ukur atau kwh meter akan berputar dengan cepat. Akibat lainnya adalah adanya kebocoran listrik yang mengakibatkan kebakaran. Baca Juga Selimut Anti Api Jadi Solusi Atasi Kebakaran di Dapur, Apa Itu? PROMOTED CONTENT Video Pilihan
cara memperbaiki kabel yang terbakar